Personal Success

Resep Anti Gagal = The 3 Ultimate Questions

gagalSeorang bocah laki-laki masuk ke sebuah toko. Ia mengambil peti minuman dan mendorongnya ke dekat pesawat telepon koin.

Lalu, ia naik ke atasnya sehingga ia bisa menekan tombol angka di telepon dengan leluasa.

Ditekannya tujuh digit angka. Si pemilik toko mengamati-amati tingkah bocah ini dan menguping percakapan teleponnya.

Bocah: Ibu, bisakah saya mendapat pekerjaan memotong rumput di halaman Ibu?

Ibu (di ujung telepon sebelah sana): Saya sudah punya orang untuk mengerjakannya.

Bocah: Ibu bisa bayar saya setengah upah dari orang itu.

Ibu: Saya sudah sangat puas dengan hasil kerja orang itu.

Bocah (dengan sedikit memaksa): Saya juga akan menyapu pinggiran trotoar Ibu dan saya jamin di hari Minggu, halaman rumah Ibu akan jadi yang tercantik di antara rumah-rumah yang berada di kompleks perumahan ibu.

Ibu: Tidak, terima kasih.

Dengan senyuman di wajahnya, bocah itu menaruh kembali gagang telepon. Si pemilik toko, yang sedari tadi mendengarkan, menghampiri bocah itu.

Pemilik Toko: Nak, aku suka sikapmu, semangat positifmu, dan aku ingin menawarkanmu pekerjaan.

Bocah: Tidak. Makasih.

Pemilik Toko: Tapi tadi kedengarannya kamu sangat menginginkan pekerjaan.

Bocah: Oh, itu, Pak. Saya cuma mau mengecek apa kerjaan saya sudah bagus. Sayalah yang bekerja untuk Ibu tadi!

Luar Biasa bukan sikap anak kecil ini ? :)

Seperti anak kecil ini, sebaiknya Anda pun juga perlu untuk mengevaluasi tentang apa yang telah Anda kerjakan sebelumnya. Hal ini penting untuk memastikan kualitas pekerjaan dan hidup Anda semakin meningkat dari waktu ke waktu. Tidak ada yang sempurna di dunia ini namun Anda bisa senantiasa meningkatkan kualitas hidup dan juga kualitas karya Anda.

Waktu yang Anda miliki sangatlah berharga. Jika Anda hanya duduk diam dan melakukan apa yang telah biasanya Anda lakukan maka Anda akan tergilas oleh laju perubahan dari orang lain. Waktu Anda tak bisa diulang lagi. Waktu seperti seperti air sungai, Anda tidak bisa menyentuh air yang sama untuk kedua kalinya, karena air yang telah mengalir akan terus berlalu dan tidak akan pernah kembali lagi.

Jika Anda melakukan kesalahan di bulan lalu atau di tahun-tahun yang telah berlalu maka lihatlah itu sebagai sebuah proses pembelajaran yang harus Anda tingkatkan mutunya. Karena jika Anda tetap duduk diam dan tidak melakukan apapun maka waktu akan menggilas Anda.

Di dalam setiap seminar ataupun workshop yang saya adakan baik untuk publik maupun untuk perusahaan dan terutama di Core Transformation Camp saya selalu menekankan tentang pentingnya waktu sebagai investasi yang sangat berharga dan tentang bagaimana Anda bisa selalu mendapatkan hasil optimal dari apapun yang Anda lakukan.

Saya menyebut prinsip tersebut sebagai prinisip “Sukses atau Lebih Sukses”. Prinsip ini telah mendasari hidup saya selama puluhan tahun dan telah saya bagikan pada beribu-ribu orang yang membaca buku saya ataupun menghadiri seminar-seminar saya.

Maksud dari prinsip tersebut adalah seperti ini… dalam setiap mengerjakan apapun juga maka hanya ada dua hasil yang saya bisa peroleh yaitu : sukses atau lebih sukses.

Saat sebuah pencapaian sesuai dengan target atau melebihi target, itu saya sebut sebagai kondisi “lebih sukses” tetapi jika pencapaian di bawah target yang telah kita tentukan maka kondisi itu saya sebut sebagai “sukses”.

Kedua kondisi tersebut – baik “sukses” ataupun “lebih sukses” – bisa Anda rasakan jika dan hanya jika Anda sudah mengujinya dari serangkaian pertanyaan yang saya sebut “The 3 Ultimate Questions” yang telah saya ulas panjang lebar di buku saya The Ultimate Success yang diterbitkan Gramedia.

Tetapi sebelum saya membahas lebih detil tentang The 3 Ultimate Questions, Anda perlu tahu terlebih dahulu, mengapa pertanyaan adalah sesuatu yang sangat powerful.

Kekuatan dari pertanyaan bisa membuat Anda sukses, juga bisa membuat Anda gagal.

PowerofQuestionMengapa pertanyaan begitu powerful?

Jika Anda perhatikan, di banyak kejadian, kebanyakan orang seringkali bertanya pertanyaan yang salah. Terkadang mereka bermaksud mengevaluasi kejadian yang baru terjadi namun biasanya mereka tak mendapatkan yang diinginkan, karena pertanyaan yang diajukan salah.

Dasar logika dari hal ini sederhana saja: sebuah pertanyaan tertentu memicu jawaban tertentu pula yang sesuai dengan pertanyaannya.

Jadi jika Anda bertanya : “Mengapa saya kok loyo hari ini?” maka otak Anda dipicu untuk memunculkan serangkaian jawaban yang mendukung sebab mengapa Anda loyo.

Jawaban yang keluar mungkin adalah : “oh ya semalam kan kurang tidur”, atau “nah ini karena tidak sarapan dan telat makan siang tadi” dan serentetan jawaban yang mendukung dan memperkuat keloyoan Anda.

Sebaliknya, kondisi akan berubah ketika Anda bertanya : “Apa yang bisa membuat saya semangat?” Otak kita akan dipaksa untuk memunculkan jawaban yang akan mendukung Anda untuk semangat.

Jika Anda berbicara dalam konteks bisnis seringkali Anda bertanya “Mengapa ya kok bisa gagal, padahal saya sudah kerahkan semua kemampuan saya?

Pertanyaan ini memang bermaksud mengevaluasi namun ini membawa sebuah perasaan yang menarik Anda turun. Seringkali pertanyaan seperti ini malah memunculkan perasaan tak berdaya. Atau bisa juga perasaan putus asa karena telah berulang kali mencoba dan tetap gagal.

Semua perasaan tersebut bisa menuntun Anda ke perasaan lain lagi yang namanya : apatis. Artinya Anda tetap saja menjalankan kegiatan tapi menganggapnya sebagai rutinitas saja.

Kesimpulannya adalah bahwa pertanyaan dan jawaban dilahirkan sepasang. Jika Anda memicu salah satunya maka pasangannya akan muncul.

Nah sekarang Anda telah mengetahui betapa pentingnya kualitas pertanyaan untuk membuat Anda senantiasa mengalami “sukses” atau “lebih sukses” sekarang saya akan membahas pertanyaan apa saja yang saya maksud dengan “The 3 Ultimate Questions”.

  1. Apa yang sudah baik dari yang sudah terjadi? Apa kekuatan/kelebihan saya yang telah saya pakai untuk mencapai hasil ini? Mengapa hanya itu kekuatan atau kelebihan saya?
  2. Apa pelajaran berharga yang saya dapat dari mencapai hasil ini? (catatan: pelajaran berharga adalah hal negatif yang kita alami, misal : penundaan, ketakutan, kecerobohan dsb)
  3. Apa yang saya bisa tingkatkan di proses pencapaian berikutnya?

Nah 3 pertanyaan  inilah yang menjamin Anda mencapai “sukses” atau “lebih sukses” alias ANTI GAGAL! Mengapa?

Karena dari setiap kejadian, apapun hasil yang Anda peroleh, Anda selalu belajar melihat apa yang sudah baik terjadi, apa pelajaran berharga yang diperoleh dan apa yang bisa ditingkatkan. Sehingga sebenarnya, Anda akan selalu sukses mendapatkan sesuatu.

Ingat gak cerita Thomas Alfa Edison yang dalam proses menemukan bola lampu, dia gagal beribu kali. Wartawan menanyakan “Edison, bagaimana perasaan Anda gagal ribuan kali?”

Dia dengan heran menjawab pertanyaan tersebut “Saya tidak gagal ribuan kali, saya justru berhasil menemuan ribuan cara yang harus dihindari dalam membuat bola lampu”.

Jadi dengan mempraktekkan “the 3 Ultimate Questions” maka Anda dan tim Anda akan senantiasa bisa meningkatkan kualitas hidup dan bisnis Anda. Karena “the 3 Ultimate Questions” bisa dipraktekkan bukan hanya untuk bisnis namun bisa juga untuk membangun relasi yang lebih baik dengan anak Anda ataupun dengan pasangan Anda.

Beberapa klien yang saya coach secara pribadi mengalami banyak pencerahan ketika saya menanyakan “The 3 Ultimate Questions” pada dirinya sendiri. Ada begitu banyak potensi yang akhirnya muncul dan menjadi sebuah batu loncatan baru untuk berkembang ke tingkat selanjutnya.

Dengan “The 3 Ultimate Questions” Anda meningkatkan efektifitas waktu Anda untuk menjadi lebih baik. Ingat Anda dan saya punya waktu yang sama yaitu 24 jam. Namun mengapa ada orang yang lebih produktif dan inovatif sedangkan yang lainnya biasa-biasa saja? Perbedaannya adalah pada cara mereka menanyakan sesuatu untuk membuat hidupnya lebih produktif.

Untuk meningkatkan kualitas hidup dan bisnis maka Anda harus belajar meningkatkan kualitas pertanyaan Anda. Saat Anda mengetahui banyak hal, Anda disebut pandai, namun saat Anda bisa bertanya dengan tepat maka Anda disebut bijaksana.

Mari tingkatkan kualitas diri dengan meningkatkan kemampuan bertanya melalui “The 3 Ultimate Questions” sehingga Anda TIDAK AKAN PERNAH GAGAL!

Jika Anda ingin mendalami mengenai The 3 Ultimate Questions, Anda bisa membacanya di buku The Ultimate Question yang diterbitkan oleh Gramedia. Selamat Meraih Sukses atau Lebih Sukses!

Salam HEBAT untuk Anda,
Ariesandi
Peak Performance Coach

4 Comments

Back to top button